TIPE DATA DALAM PEMROGRAMAN

 TIPE DATA DALAM PEMROGRAMAN 




Haloo semuaa!! Hari ini aku mau jelasin tentang tipe data dalam pemrograman nih mulai dari apa sih pengertian tipe data dalam pemrograman sampai macam-macam tipe data dalam pemrograman. Enjoy your read!!! 


A. APA PENGERTIAN TIPE DATA DALAM PEMROGRAMAN 

Data types atau tipe data adalah sebuah pengklasifikasian data berdasarkan jenis data tersebut. Tipe data dibutuhkan agar kompiler dapat mengetahui bagaimana sebuah data akan digunakan. Untuk mengembangkan sebuah program, ada beberapa tipe data yang akan kita pelajari. Di antaranya adalah integer, floating point, character, boolean, string, array. 

B. MACAM-MACAM TIPE DATA DALAM PEMROGRAMAN 

1) Bilangan Bulat (Integer) 
   
     Tipe bilangan bulat (Integer) adalah tipe data numerik yang biasa digunakan apabila bertemu dengan bilangan bulat, seperti 1, 27, 100, dll. Bilangan ini juga mengenal nilai positif dan negatif (signed number). Tipe data numerik yang termasuk ke dalam bilangan bulat adalah sebagai berikut :

a) Byte 
    Tipe byte biasa digunakan pada saat kita bekerja dengan data stream pada file maupun jaringan. Selain itu, byte juga digunakan saat kita menggunakan data biner yang tidak kompatibel dengan tipe lainnya pada program bahasa Java. Contoh : 

public class Main {
   public static void main (String [] args)
      //Deklarasi variabel
      byte value = 1;
      //Output
      System.out.println("Nilai dari byte = " + value);
}

b) Short 
    Tipe short sangat umum digunakan pada komputer yang berkapasitas 16-bit, sehingga sangat jarang sekali kita temui dengan kapasitas laptop saat ini. Contoh : 

public class Main {
   public static void main (String [] args)
      //Deklarasi variabel
      short value = 2;
      //Output
      System.out.println("Nilai dari short = " + value);
}

c) Int 
    Tipe int digunakan pada indeks dalam struktur perulangan maupun dalam array. setiap ekspresi yang melibatkan tipe integer byte, short, dan long, semuanya harus melalui prosedur int untuk dipromosikan terlebih dahulu sebelum dilakukan perhitungan. Contoh : 

public class Main {
   public static void main (String [] args)
      //Deklarasi variabel
      int value = 20;
      //Output
      System.out.println("Nilai dari int = " + value);
}

d) Long 
    Tipe long biasa digunakan saat nilainya berada di luar kapasitas rentang tipe int karena tipe long punya range sangat tinggi dibanding tipe data lainnya. Contoh : 

public class Main {
   public static void main (String [] args)
       //Deklarasi variabel
       long value = 22121;
       //Output
       System.out.println("Nilai dari long = " + value);
}

2) Bilangan Pecahan (Floating Point) 

    Tipe bilangan pecahan atau floating point adalah bilangan yang menangani bilangan desimal seperti 21.23, 1.3 atau perhitungan secara detail. Karena kemampuannya, float point berbanding terbalik dengan integer. Terdapat dua tipe pada bilangan pecahan ini : 

a) Float 
    Tipe float biasa digunakan untuk menandai nilai yang presisi seperti ketelitian tunggal (single precision) dengan menggunakan penyimpanan 32-bit. Pada tipe float, akan bermasalah pada saat nilainya terlalu kecil atau terlalu besar, karena pada penerapannya nilai tersebut menjadi tidak akurat. Contoh : 


public class Main {
   public static void main (String [] args)
      //Deklarasi variabel
      float ip = 3,7;
      //Output
      System.out.println("IP saya = " + ip);
}

b) Double 
    Tipe double memiliki tingkat ketelitian secara ganda atau double precision dengan menggunakan ruang penyimpanan 64-bit dalam menyimpan nilainya. Tipe menghasilkan hasil yang lebih akurat. Contoh : 

public class Main {
   public static void main (String [] args)
      //Deklarasi variabel
      double pi = 3.14285714286;
      //Output
      System.out.println("Nilai pi = " + pi);
}

3) Karakter (Character) 

    Tipe data karakter tunggal yang biasa didefinisikan dengan tanda petik (‘) di awal dan di akhir karakternya, contohnya 'A' . Tipe ini mengikuti aturan “unicode” sehingga bilangan harus diawali kode “/u”. Tetapi juga biasa menggunakan bilangan heksadesimal dari 0000 sampai FFFF. Contoh : 

public class Main {
   public static void main (String [] args)
      //Deklarasi variabel
      char value = 'a';
      //Output
      System.out.println("Huruf pertama adalah " + value);
}

4) Boolean 

    Tipe data boolean merupakan tipe yang memiliki dua nilai yaitu benar (true) atau salah (false). Nilai yang digunakan pada tipe ini sangat penting dalam mengambil keputusan suatu kejadian tertentu. Contoh : 


public class Main {
    public class void main (String [] args)
        //Deklarasi variabel
        boolean value = true;
        //Output
        System.out.println("Nilai boolean = " + value);
    }
}

5) String 

     Tipe data ini terdiri dari satu atau lebih karakter yang dapat mencakup huruf, angka, dan jenis karakter lainnya seperti halnya teks biasa. Contoh : 


print 'Welcome to Jakarta!'

address = 'Jalan Diponegoro 23'

6) Array 

    Array merupakan tipe data berbentuk daftar yang menyimpan sejumlah elemen dalam urutan tertentu dari semua tipe data yang sama. Tipe data array ini menyimpan banyak elemen atau nilai struktur data yang diambil dan diterapkan menggunakan indeks integer seperti 0, 1, 3, 4, dan seterusnya. Contoh :  

sebuah program aplikasi pengukur kalori olahraga dilakukan dengan menyimpan lebih dari satu elemen berupa jenis olahraga yang dilakukan. Dalam variabel jenis olahraga ini misalnya diindeks empat nilai berupa 0 (basket), 1 (running), 3 (fitness), dan 4 (bersepeda), maka panjang array adalah 4 karena mencakup empat elemen.


Nahhh segitu dulu yaa penjelasan dari aku, semoga bermanfaat yaaa. Thank you for reading!!!

Comments

Popular posts from this blog

Model Data

Integrasi Antar Aplikasi Office : Mail Merge